fauria faizal story

sekelumit kisah perjalanan dua anak manusia yang mencoba arungi indahnya dunia

 
teman teman
boks teriak

Free shoutbox @ ShoutMix
cari di google
Google
pariwara
lokasi tamu
Locations of visitors to this page
mentari pagi iedul fitri
Sabtu, 13 Oktober 2007

Duapuluh satu kali sudah rembulan malam Idul Fitri meyapaku. Gema Takbir, Tahmid dan Tahlil sayup menyusup kedalam ruang kalbu kalaku menggeliat menarik selimut lebih tinggi mencoba mencari sekelumit perlawanan dari dinginnya ruangan kamar. Perlahan kurasakan sebuah tangan meraihku kedalam sebuah dekapan mesra yang segera memberiku hangat yang bukan hanya menghangatkan tubuh tapi juga jiwaku.

Duapuluh satu kali sudah embun pagi Idul Fitri meyapaku, masih Idul Fitri yang sama tapi terasa berbeda dan lain dijiwa. Idul Fitri kali ini aku tak sendiri lagi, ada lelaki yang setia menemani dan mewarnai hidupku dengan cintanya yang mampu membuatku menutup halaman masa lalu dan menggantinya dengan halaman kosong putih seputih makna Idul Fitri yang suci ini.

Terbangunku untuk yang kedua kali kala kurasakan guncangan lembut tangannya dibahuku, lalu dimulailah ritual shalat subuh menyambut pagi dihari fitri nan suci ini. Teraba suaranya tergetar kala bermunajat pada Tuhannya dan setelah bersujud syukur atas semua karunia maka dia-pun membersihkan dirinya untuk menunaikan shalat Ied berjamaah dengan orang tua dan kakakku tercinta. Ya, sekarang ada lelaki baru yang hadir bukan hanya untukku tapi juga keluargaku.

Duapuluh satu kali sudah hangat mentari pagi Idul Fitri meyapaku. Idul Fitri yang teristimewa. Kudengar ketuk perlahan dipintu kamarku yang serta merta kubuka dan kucium tangannya memohon maaf atas salah dan dosa. Kecupan lembut dipunggung tangan dan keningku seakan ungkapan tak terucap ‘tuk menjawab pintaku sekaligus menyiratkan makna permohonan maaf yang sama. Duhai betapa bahagianya kita yang memiliki hari nan fitri ini.

Duapuluh satu kali sudah hangat mentari pagi Idul Fitri meyapaku, tapi jelas Idul Fitri kali ini lain dari biasanya. Idul Fitri yang teristimewa. Terselip pinta dan doa semoga diberi kesempatan berjumpa dengan hari suci ini di tahun berikutnya.

Amin ya Rabbalallamin

Label: ,

posted by Lumaguda @ 08.00  
1 Comments:
Posting Komentar
<< Home
 
tentang kami

Name: Lumaguda
Home:
About Me:
See my complete profile
coretan lalu
kategori
arsip
mata rantai
sindikasi blog

Free Blogger Templates

BLOGGER

didayai oleh

Free Blogger Templates

BLOGGER

© 2007 fauria faizal story Template by Isnaini Dot Com